Siti Kalimah tak menyangka akhirnya mendapat panggilan dari Allah SWT untuk naik haji di Tahun ini. Dia tak menyangka bahwa akhirnya hari ini Jum’at (1/7/22) bisa berangkat ke tanah suci setelah sempat tertunda keberangkatan selama 2 tahun karena adanya pandemi covid-19.

Jamah Haji dari Dusun Blaring, Desa Panggungsari Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek ini begitu terharu ketika mendapat telepon  langsung dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek yang memberi kabar bahwa dirinya masuk dalam daftar nama jemaah haji cadangan kuota tambahan yang berhak berangkat pada Tahun ini.

Menurut Plt. Kasi PHU Ahmad Sanusi, rencana pemberangkatan ke tanah suci dijadwalkan pada hari Sabtu (2/7) pukul 20.15 WIB. Jamaah haji cadangan dari Kabupaten Trenggalek ini masuk kloter SUB-38 atau istilah lain kloter sapu jagat karena merupakan kloter terakhir pemberangkatan haji Provinsi Jawa Timur.

Sebelum jemaah haji berangkat, Ahmad Sanusi mengucapkan selamat kepada Siti Kalimah atas keberangkatannya ke tanah suci.

“Keberangkatan ini begitu istimewa  karena dari sisa jamaah haji cadangan  sebanyak 17 jamaah hanya Bu Kalimah yang bisa berangkat”. Ungkap Pak San

“Haji itu bahagia, kalau melihat jamaah sumringah tandanya bahagia dan insyaa Allah lancar”. Tuturnya.

Bertempat di Masjid Besar Al Huda Blaring Panggungsari,  Kalimah dihantarkan oleh beberapa warga sekitar yang ingin ikut menyaksikan secara langsung prosesi pemberangkatan.

Tangis haru mewarnai pelepasan Kalimah. Isak tangis  mewarnai iring iringan keberangkatan mobil yang meninggalkan Masjid Besar Al Huda untuk menuju ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya  .

Hadir pada kesempatan itu Plt. Kasi PHU beserta staf PHU Kankemenag Kabupaten Trenggalek, Imam Besar Masjid Al Huda, dan segenap warga sekitar dari desa setempat.